Minggu, Januari 18, 2009

Unjuk rasa mahasiswa di Makassar, Sulawesi Selatan, yang menolak Undang-undang BHP


Makassar: Unjuk rasa mahasiswa di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (9/1), yang menolak Undang-undang Badan Hukum Pendidikan (BHP) diwarnai ketegangan. Mereka menolak kedatangan anggota Komisi XI DPR, Anwar Arifin ke Kampus Politeknik Negeri Ujung Pandang, Makassar. Anwar datang untuk menyosialisasikan UU BHP.

Mahasiswa yang menamakan Gerakan Mahasiswa Mahassar Tolak Undang-Undang BHP ini semula berunjuk rasa di depan Kampus Poltek Negeri Ujung Pandang. Mereka menutup sebagian jalan dan gerbang kampus. Aksi ini untuk mencegah Anwar Arifin masuk kampus. Mahasiswa sempat memaksa masuk kampus. Kecewa tak menemukan Anwar, mereka kemudian menyandera bus yang dianggap membawa anggota Dewan tersebut.

Aksi mahasiswa membuat berang Pembantu Direktur III Poltek Negeri Ujung Pandang. Ia tak terima dengan cemoohan mahasiswa. Ia membalas dengan cemoohan pula. Ia tak terima dengan cemoohan mahasiswa. Ia membalas dengan cemoohan pula. Mahasiswa mendesak Direktur Poltek Negeri Ujung Pandang menandatangani penolakan pemberlakuan UU BHP. Karena tak juga bertemu direktur, mahasiswa akhirnya menyandera mobil direktur.(BEY)

0 komentar: